|
|
e-BinaAnak -- Kematian dan Kebangkitan Kristus:
Penggenapan Nubuat Firman Allah (II)
700/Maret/II/2015
Salam kasih,
Yesus hidup! Ya, Yesus sungguh hidup! Biarlah sukacita ini menggema
senantiasa dalam hati kita dan disuarakan dengan penuh sukacita oleh
setiap anak yang kita layani. Betapa indahnya memiliki hidup yang
penuh pengharapan dan sukacita kekal karena kebangkitan-Nya. Minggu
ini, kami menyajikan bahan-bahan seputar kebangkitan Yesus Kristus.
Kiranya sajian kami ini menjadi berkat bagi rekan-rekan semua dalam
merayakan Paskah tahun ini. Harapan kami, anak-anak layan yang kita
layani juga makin memahami makna Paskah sejati, sesuai dengan
kebenaran firman Tuhan yang selama ini sudah ditanamkan dalam mereka.
Segenap Redaksi e-BinaAnak mengucapkan: "Selamat memperingati kematian
dan kebangkitan Tuhan Yesus! Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan, Juru
Selamat kita!"
Pemimpin Redaksi e-BinaAnak,
Davida
< evie(at)in-christ.net >
< http://pepak.sabda.org/ >
ARTIKEL: PENGGENAPAN NUBUAT FIRMAN ALLAH SEPUTAR KEBANGKITAN YESUS
Saya pernah pergi ke sebuah rumah duka untuk menemui seorang teman
yang kehilangan ibunya. Ketika saya memasuki rumah itu, saya
mengharapkan suasana yang penuh kesedihan dan terdengar suara orang-
orang yang menangis. Namun, hal itu tidak benar-benar terjadi!
Kenyataannya adalah orang-orang berbicara bahkan tertawa beberapa
kali. Saat itu, saya merasa yakin bahwa pada dasarnya keluarga itu
bersedih karena kehilangan salah satu orang yang mereka cintai, tetapi
di sisi lain, saya juga merasa ada jaminan di antara mereka bahwa
mereka akan melihat anggota keluarganya itu lagi. Hal itulah yang
membawa kenyamanan dan kedamaian di tengah suasana duka saat itu.
Sebenarnya, bukan kematian Yesus yang kita rayakan. Pada dasarnya,
tidak ada yang benar-benar membahagiakan atau menyenangkan mengenai
kematian. Kematian Yesus merupakan hal yang penting. Tanpa itu, tidak
ada pengampunan bagi dosa-dosa kita (Ibrani 9:22). Namun, jika semua
berakhir di situ, benar-benar tidak akan ada alasan untuk
merayakannya. Untungnya, bagi kita semua, hal itu tidak berakhir di
kematian Yesus saja!
Yesus mati, tetapi kematian tidak bisa menahan-Nya. Ia telah
dikuburkan, tetapi tubuhnya sudah tidak ada lagi di sana. Itulah
sebabnya, kita bisa merayakannya! Itulah sebabnya, keluarga teman saya
tahu bahwa mereka akan melihat lagi anggota keluarga yang mereka
cintai. Karena Yesus hidup, kita telah menerima janji kehidupan kekal,
dan percaya bahwa pengurbanan-Nya cukup untuk mengampuni dosa kita
(Roma 10:9). Semua itu telah dinubuatkan melalui para nabi dalam
Perjanjian Lama.
Berikut ini adalah bukti penggenapan nubuat firman Allah sehubungan
dengan kebangkitan Yesus.
1. Yesus hidup:
- Nubuat: Mazmur 16:10-11
- Penggenapan: Markus 16:6
2. Kristus mengerjakan keselamatan:
- Nubuat: Yesaya 59:16
- Penggenapan: Ibrani 9:15
3. Perjanjian yang baru:
- Nubuat: Yeremia 31:31
- Penggenapan: Matius 26:28
4. Mengirim Roh Kudus:
- Nubuat: Yesaya 44:3
- Penggenapan: Yohanes 20:22
5. Yesus naik ke surga:
- Nubuat: Mazmur 110:1
- Penggenapan: Kisah Para Rasul 2:33-35
Ada banyak orang skeptis yang tidak percaya pada kebangkitan Yesus
dari antara orang mati. Faktanya adalah tubuh-Nya tidak lagi ada di
makam tempat mereka menguburkan Dia. Jika Dia tidak benar-benar
bangkit dari kematian, di mana tubuh-Nya?
Ketika para penjaga melaporkan kepada pihak berwenang bahwa tubuh-Nya
telah hilang, mereka melaporkan bahwa cahaya terang datang dari kubur
dan batu digulingkan. Mereka mengatakan bahwa saat itu, mereka
ketakutan dan seperti dalam keadaan koma (Matius 28:4).
Alkitab mengatakan bahwa penjaga diperintahkan dan dibayar untuk
memberi tahu orang-orang bahwa mereka tertidur. Dan, murid-murid
datang, lalu mencuri tubuh Yesus saat mereka sedang tidur (Matius
28:13).
Apakah para penjaga tertidur saat mereka menjaga kubur? Hal ini
merupakan hal yang lucu untuk diceritakan. Jika mereka tidur,
bagaimana mereka tahu bahwa murid-murid Yesus datang untuk mencuri
tubuh Yesus? Selain itu, para penjaga Romawi sangat serius mengemban
tugas mereka. Hidup mereka bergantung dari pekerjaan mereka. Bangsa
Romawi terbiasa dengan hukuman siksaan, bahkan dibunuh jika melanggar.
Pastinya, mereka sendiri tidak akan terhindar dari hukuman jika mereka
ternyata tidur ketika mereka bekerja. Saat itu, ada kelompok jaga yang
bergiliran menjaga kuburan Yesus setiap tiga jam sekali. Setiap
kelompok jaga terdiri dari empat orang. Apakah mungkin keempat penjaga
itu tertidur semua pada waktu yang bersamaan, terutama untuk mengemban
tugas yang sangat penting ini? (Matius 27:62-66) (t/Davida)
Diterjemahkan dari:
Nama situs: Englewood Church of God
Alamat URL: http://englewoodcog.org/Word/Resurrection_of_Christ.php
Judul asli artikel: The Resurrection of Jesus
Penulis artikel: Tidak dicantumkan
Tanggal akses: 17 Maret 2015
TIP: MENGAJAR ANAK TENTANG PASKAH
Mempersiapkan mobil untuk menempuh sebuah perjalanan yang cukup jauh
merupakan tugas yang besar. Setiap orang memiliki prioritas yang
berbeda tentang apa yang harus dibawa dan apa yang cocok untuk
perjalanan itu. Semuanya seolah-olah antre di pintu masuk, menunggu
untuk dimuat. Namun, setelah memiliki tiga anak dan perjalanan yang
tak terhitung jumlahnya ke Texas dan New Mexico, saya telah belajar
satu rahasia kecil. Hal-hal penting yang besar masuk terlebih dulu.
Saya mengetahui hal ini karena saya sudah mulai dengan hal-hal kecil,
hal-hal yang tidak penting, dan hal-hal ringan, hanya untuk menemukan
bahwa ternyata kita tidak memiliki ruang yang tersisa untuk hal-hal
penting seperti pakaian atau obat-obatan.
Prinsip yang sama berlaku ketika Anda mengajar anak-anak mengenai
kebenaran penting dari Alkitab. Jika mengajar anak mengenai kebenaran
Alkitab merupakan hal penting dan berkelanjutan, hal ini harus
ditempatkan menjadi hal yang pertama. Hal ini bisa sangat sulit ketika
tiba perayaan hari besar tertentu. Masyarakat, sekolah, gereja,
pedagang, dan keluarga berbaris "di luar mobil" dengan membawa banyak
hal baik, hal-hal yang tampaknya penting untuk dimuat ke dalam mobil.
Masalahnya, "ruangan" terbatas.
Saya merasa seperti ini ketika menjelang perayaan Paskah dan Natal.
Paskah adalah hari suci yang paling berarti untuk dirayakan oleh orang
Kristen setiap tahun, tetapi keluarga dan gereja-gereja mungkin makin
teralihkan dengan hal-hal sekuler seputar perayaan ini. Godaan bagi
para keluarga adalah menyerahkan penekanan Paskah ke gereja melalui
para guru sekolah minggu atau berusaha mencampurkan tema sekuler
dengan kebenaran yang kudus sehingga membingungkan anak. Aspek buruk
dari kedua hal ini adalah bahwa ada hal penting yang ditinggalkan di
"jalan depan pintu". Kisah Paskah berdiri sendiri dan hanya
membutuhkan penanganan yang cermat dari Alkitab melalui orang tua yang
penuh kasih atau anggota keluarga.
Tempatkanlah hal yang terutama di urutan yang pertama dalam perayaan
Paskah keluarga Anda. Hal yang terutama dan pertama dari Paskah adalah
tentang Yesus dan ekspresi terbesar kasih-Nya bagi kita. Hal ini
berarti merencanakan cara untuk melibatkan setiap anggota keluarga,
tanpa memandang usia, dalam perbincangan yang bermakna dan kegiatan
yang berhubungan dengan Yesus. Dengan anak-anak prasekolah, hal ini
mungkin berarti menceritakan kisah sederhana tentang Yesus dan anak-
anak, dan berbicara tentang kasih Yesus bagi mereka (Markus 10:13-16).
Dengan anak-anak yang lebih besar, hal ini mungkin berarti
menceritakan kisah kematian Yesus di kayu salib dan kebangkitan
(Markus 15-16) dengan cara yang menanamkan harapan dan sukacita. Kedua
cerita ini membantu meletakkan dasar untuk memahami kasih Yesus bagi
manusia. Kisah Paskah harus diceritakan dengan cara yang menciptakan
kepercayaan dan pemahaman faktual. Cerita ini mulai mendorong anak
untuk bertumbuh dari pemahamannya tentang Yesus sebagai teman, kepada
Yesus sebagai Juru Selamat. Bercerita menjadi satu langkah dalam
proses yang diharapkan akan memimpin anak ke titik konversi dan
transformasi spiritual di beberapa titik dalam hidupnya.
Berikut ini beberapa petunjuk untuk merayakan Paskah yang sejati
bersama anak-anak.
1. Ceritakan kisah Paskah dengan cara yang menimbulkan harapan,
bukannya ketakutan atau kecemasan.
2. Ceritakan fakta kisah Paskah dari Alkitab. Hindari memberikan
cerita-cerita yang tidak berasal dari Alkitab, seperti
bayangan/imajinasi orang dewasa mengenai kebrutalan peristiwa
kematian Yesus yang tidak ditulis dalam Alkitab.
3. Biarkan anak Anda membangun citra mentalnya sendiri berdasarkan
cerita Paskah dari Alkitab.
4. Tekankan fakta bahwa Yesus sungguh hidup!
5. Anda dapat memuat "mobil keluarga" Anda dengan beberapa hal,
termasuk aktivitas umum seputar Paskah jika Anda suka, tetapi
tetaplah memasukkan yang terutama dan yang terbaik, yaitu kebenaran
Paskah yang sejati. (t/Davida)
Diterjemahkan dari:
Nama situs: LifeWay
Alamat URL: http://www.lifeway.com/Article/teaching-your-child-about-easter
Judul asli artikel: Teaching Your Child about Easter
Penulis artikel: Thomas Sanders
Tanggal akses: 16 Maret 2015
BAHAN MENGAJAR: KABAR BAIK PASKAH: YESUS HIDUP!
Dalam pelajaran ini, anak-anak akan menemukan bahwa Paskah adalah
peristiwa yang penuh dengan harapan dan sukacita karena kita merayakan
kebangkitan Yesus.
Pembukaan Kelas
Ketika anak-anak memasuki ruangan, sapa dan sambutlah mereka dengan
ceria dan penuh cinta. Katakan kepada anak-anak bahwa hari ini adalah
hari Minggu sangat istimewa karena hari ini adalah hari Paskah.
Biarkan mereka memilih salah satu gambar di bawah ini untuk diwarnai
selama kelas belum dimulai. Anda dapat mencetaknya dari alamat URL
yang kami cantumkan.
- Gambar 1: Yesus Bangkit
< http://www.kidssundayschool.com/1010/preschool/jesus-has-risen.php >
- Gambar 2: Yesus dan Murid-Murid-Nya
< http://www.kidssundayschool.com/1007/preschool/jesus-and-his-disciples.php >
Waktu Ibadah
Bukalah ibadah dengan doa pembukaan. Anda dapat melihat materi
mengenai doa pembukaan dalam situs PEPAK di:
http://pepak.sabda.org/doa_pembukaan_dan_doa_penutup
Ayat Alkitab
"Namun, Allah menyatakan kasih-Nya kepada kita, bahwa ketika kita
masih menjadi pendosa, Yesus mati bagi kita." Roma 5:8 (AYT DRAFT)
Jelaskan ayat ini kepada anak-anak dalam hal sederhana, yang
menyatakan bahwa Yesus menanggung hukuman untuk dosa-dosa kita
meskipun Ia tidak pernah melakukan sesuatu yang salah. Yesus sangat
mengasihi kita dan mati di kayu salib untuk dosa-dosa kita. Yesus
memberikan satu-satunya jalan ke surga.
Cerita Alkitab
Biarkan anak-anak berkumpul di dekat Anda selama waktu bercerita.
Bacalah kisah tentang kebangkitan Yesus dari Alkitab. Setelah itu,
jika memungkinkan, Anda juga dapat membaca dari Alkitab untuk anak
sehingga akan lebih mudah bagi anak-anak untuk memahami.
Pendahuluan:
Sebuah batu besar digulingkan di depan pintu makam. Penjaga
ditempatkan di luar kubur untuk memastikan tidak ada orang yang akan
mencuri tubuh. Dengarkan baik-baik karena saya akan membaca seluruh
cerita dari firman Tuhan, yaitu dari Alkitab.
Baca: Matius 28:1-10
Anda juga bisa menggunakan Alkitab Audio untuk membaca kisah ini:
< http://media.sabda.org/alkitab_audio/tb/pb/mp3/mobile/01_matius/01_mat28.mp3 >
Pertanyaan Diskusi:
1. Siapakah para murid yang pertama kali mengunjungi makam? (Dua
perempuan, Maria Magdalena dan Maria yang lain.)
2. Kapan mereka pergi untuk mengunjungi makam? (Dini hari Minggu
pagi.)
3. Apa yang terjadi ketika para wanita itu mendekati makam? (Gempa
yang keras dan tanah terguncang.)
4. Apa yang wanita-wanita itu lihat ketika mereka sampai ke kubur?
(Batu itu terguling dari pintu kubur itu, seorang malaikat sedang
duduk di atasnya.)
5. Apa yang terjadi dengan para penjaga? (Ketika mereka melihat
malaikat, mereka takut dan rasanya seperti mati.)
6. Apa yang malaikat itu katakan kepada para wanita yang datang?
(Yesus telah bangkit dari antara orang mati, seperti yang sudah
Yesus katakan sebelumnya!)
7. Apa yang wanita-wanita itu lakukan ketika mereka mendengar Kabar
Baik ini? (Mereka penuh dengan sukacita dan bergegas untuk memberi
tahu teman-teman mereka.)
Doa
Berdoalah kepada Tuhan, berterima kasih kepada-Nya karena mengasihi
kita sehingga Dia mengutus Anak-Nya yang tunggal, Yesus, untuk
membayar harga atas dosa-dosa kita. Kita harus meluangkan waktu setiap
hari untuk mengingat betapa Allah mengasihi kita. Berdoalah untuk
setiap anak yang datang ke sekolah minggu dan bagi keluarga mereka.
Biarkan mereka tahu bahwa mereka semua sangat istimewa bagi Allah.
Kegiatan Penutup
Saat anak-anak menunggu untuk dijemput, katakan kepada mereka bahwa
suatu saat Dia akan datang kembali. Kita tidak tahu kapan Yesus akan
datang kembali, tetapi hal ini akan menjadi waktu yang indah! Berikan
anak-anak krayon dan kertas dan minta mereka menggambar Yesus dan diri
mereka sendiri sedang merayakan Paskah bersama-sama. (t/Davida)
Diterjemahkan dari:
Nama situs: KidsSundaySchool Place
Alamat URL: http://www.kidssundayschool.com/407/lesson/jesus-is-alive.php
Judul asli artikel: The Good News Of Easter -- Lesson 2: Jesus is Alive!
Penulis artikel: Tidak dicantumkan
Tanggal akses: 17 Maret 2015
STOP PRESS: VIDEO NUBUAT PASKAH DARI YAYASAN LEMBAGA SABDA
Jadikan Paskah tahun 2015 ini semakin berkesan di hati Anda dengan
memaknainya secara benar. Yayasan Lembaga SABDA rindu menolong setiap
orang percaya agar semakin memahami Paskah sesuai dengan kebenaran
firman Tuhan. Untuk itu, YLSA menghadirkan video Nubuat Paskah. Video
ini akan sangat menolong Anda untuk melihat, merenungkan, dan meyakini
bahwa Paskah telah dinubuatkan dari Perjanjian Lama dan telah digenapi
di Perjanjian Baru. Sungguh, suatu karya besar Allah bagi kita, orang-
orang yang dikasihi-Nya. Simaklah video Nubuat Paskah ini dengan hati
yang haus akan kebenaran firman Tuhan, dan bagikanlah kebenaran ini
kepada teman-teman Anda. Selamat Paskah.
==> https://youtu.be/TqH6_OiZFaY
Kontak: binaanak(at)sabda.org
Redaksi: Davida, Santi T., dan Elly
Berlangganan: subscribe-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/arsip/
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2015 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org > 
Untuk berlangganan kirim e-mail ke: subscribe-i-kan-BinaAnak hub.xc.org
Untuk berhenti kirim e-mail ke: unsubscribe-i-kan-BinaAnak hub.xc.org
Untuk arsip: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/
Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://www.sabda.org/pepak/
|
|